Jurusan Teknologi Industri – Apa itu Jurusan Teknologi Industri Pertanian dan bagaimana prospek kerjanya? Buat kamu yang sedang berburu jurusan kuliah dan tertarik dengan jurusan Teknologi Industri Pertanian/Agroindustri atau Teknik Pertanian, yuk simak seluk beluk kedua jenis jurusan tersebut guys… namun tidak persis sama, meskipun keduanya masih dalam lingkup bidang Teknologi Pertanian.

Pengertian Teknologi Industri Pertanian

Teknologi Industri Pertanian adalah disiplin ilmu terapan dengan penekanan pada bagaimana merencanakan, merancang, mengembangkan dan mengevaluasi suatu sistem yang terintegrasi (meliputi manusia, material, informasi, peralatan dan energi) dalam kegiatan agroindustri untuk mencapai kinerja yang optimal (efisiensi dan efektifitas).

Masih menurut Wikipedia, bidang ilmu ini menerapkan matematika, fisika, kimia atau biokimia, ekonomi sosial, prinsip dan metodologi dalam analisis dan desainnya agar dapat membuat perkiraan dan mengevaluasi hasil yang diperoleh dari agroindustri terpadu. sistem. Ini adalah gabungan dari dua bidang ilmu, yaitu teknik proses & teknik industri dengan objek formalnya adalah pemanfaatan hasil pertanian.

Teknologi Industri Pertanian meliputi bidang studi sebagai berikut:

Sistem teknologi proses industri pertanian, yaitu kegiatan pertanian yang berkaitan dengan perencanaan, pemasangan dan perbaikan sistem terpadu (berupa material, sumber daya, peralatan & tenaga kerja) di pabrik agroindustri.

Baca Juga: Inilah Prospek Kerja Jurusan Teknik Elektro Dan Informasinya

Manajemen industri yaitu kajian yang berkaitan dengan perencanaan, pengoperasian dan perbaikan sistem terpadu pada permasalahan sistem bisnis agroindustri.
Agroindustri teknoekonomi yaitu kajian yang berkaitan dengan perencanaan, analisis dan perumusan kebijakan suatu sistem yang terintegrasi dengan permasalahan agroindustri.
Manajemen mutu, yaitu bagaimana menerapkan prinsip-prinsip manajemen (berupa perencanaan, pelaksanaan & perbaikan) terhadap bahan dasar dan bahan baku, sistem proses, produk, dan lingkungan untuk mencapai tingkat mutu yang ditentukan.

Definisi Teknik Pertanian

Rekayasa Pertanian / Agricultural Engineering, atau dalam bahasa Inggris adalah agricultural engineering, adalah penerapan prinsip-prinsip keteknikan dalam bidang pertanian.

Ini termasuk bidang teknik mesin budidaya pertanian, teknik sumber daya alam pertanian, teknik pengolahan produk pertanian / makanan, energi & listrik pertanian, bengkel & instrumentasi pertanian, ergonomi alat & mesin pertanian, sistem & manajemen teknik pertanian, lingkungan & bangunan pertanian , serta rekayasa sumber daya tanah & air.

Masih menurut Wikipedia, Teknik Pertanian adalah bidang ilmu yang mengkaji bagaimana meningkatkan efisiensi usaha pertanian guna meningkatkan produktivitas, kualitas, kontinuitas pasokan hasil pertanian, kesejahteraan petani dan kelestarian lingkungan. Efisiensi yang dimaksud meliputi lahan, tenaga kerja, energi, & sumber daya (baik benih, pupuk maupun air).

Bidang teknik pertanian antara lain sebagai berikut :

  • Alat & mesin budidaya pertanian, yang mengkaji tentang cara penggunaan, pemeliharaan & pengembangan alat dan mesin budidaya pertanian.
  • Rekayasa tanah & air, yang mengkaji masalah yang berkaitan dengan irigasi, pelestarian & pengawetan sumber daya tanah & air.
  • Energi & elektrifikasi pertanian yang mencakup prinsip-prinsip teknologi energi & tenaga serta penerapannya dalam kegiatan pertanian.
  • Lingkungan & bangunan pertanian, yang mencakup masalah yang terkait dengan cara merencanakan & membangun bangunan khusus untuk keperluan pertanian, termasuk unit penyimpanan tanaman & peralatan, pusat pemrosesan & sistem kontrol iklim yang sesuai dengan kondisi lingkungan.
  • Teknik pengolahan makanan & hasil pertanian, yaitu mempelajari cara menggunakan mesin untuk menyiapkan hasil pertanian, baik untuk penyimpanan maupun penggunaan sebagai bahan makanan dan kegunaan lainnya.
  • Begitu sedikit perbedaan antara Teknologi Industri Pertanian dan Teknik Pertanian. Di awal artikel ini juga disebutkan bahwa keduanya masih dalam lingkup Teknologi Pertanian. Lantas, apa yang dimaksud dengan ilmu Teknologi Pertanian itu sendiri?

Teknologi Pertanian adalah pemanfaatan ilmu & teknik terapan dalam kegiatan pertanian. Teknologi pertanian juga memanfaatkan prinsip matematika & ilmu alam dalam memanfaatkan sumber daya pertanian & alam secara ekonomis untuk kesejahteraan manusia.

Filsafat Teknologi Pertanian adalah praktik empiris pragmatis-finalistik, berdasarkan pemahaman mekanistik-vitalistik yang menekankan objek rekayasa formal dalam pembuatan & penerapan peralatan, bangunan, lingkungan, sistem produksi.

Obyek formal dalam akuakultur berfokus pada budidaya, pemeliharaan, pemanenan flora & fauna, peningkatan kualitas hasil yang diperoleh, penanganan, pengolahan dan pengamanan & pemasaran hasil. Oleh karena itu, ruang lingkup Teknologi Pertanian secara luas mencakup penerapan ilmu keteknikan pada objek formal, mulai dari budidaya hingga pemasaran.

Mata Kuliah yang Dipelajari di Departemen Teknologi Industri Pertanian

Mata kuliah yang akan anda dapatkan di Departemen Teknologi Industri Pertanian (Agroindustri) tentunya sangat cocok untuk pengembangan agroindustri dan praktek dan penelitian pertanian berbasis teknologi. Sebagai contoh, berikut beberapa mata kuliah yang diambil dari kurikulum Program Studi Teknologi Industri Pertanian Institut Teknologi Indonesia guys[3]:

  • Pengantar Agroindustri
  • Pengantar Bioteknologi
  • Pengetahuan tentang Bahan Pertanian
  • Analisis kimia
  • Aplikasi komputer
  • Biokimia
  • Kimia dasar
  • Fisika Dasar
  • Kimia Fisik
  • Mikrobiologi Umum
  • Pengetahuan Lingkungan
  • Analisis Bahan Pertanian
  • Ekonomi Industri
  • Pengetahuan sosial dasar
  • Statistik
  • Rekayasa Proses Dasar dan Bioproses
  • Mikrobiologi Industri
  • Kontrol kualitas
  • Satuan Operasi
  • Mesin Industri dan Instrumentasi
  • Industri kimia
  • Ekonomi Rekayasa
  • Teknologi Pemrosesan
  • Teknologi Fermentasi
  • Teknik Penyehatan Lingkungan Industri
  • Ilmu gizi
  • metode ilmiah
  • Kesehatan dan keselamatan Kerja
  • Manajemen SDM
  • Kewiraswastaan
  • Analisa sistem
  • Perencanaan Proyek Industri
  • Rekayasa Prosedur Kerja
  • Tata Letak dan Penanganan Material
  • Pengemasan, Penyimpanan dan Pergudangan

Dan tentunya juga terdapat beberapa mata kuliah pilihan yang sangat menarik yaitu :

  • Teknologi Pengolahan Hewan
  • Teknologi Pengolahan Lemak dan Minyak
  • Segarkan Teknologi Pemrosesan
  • Teknologi Pengolahan Sereal
  • Teknologi Pengolahan Hortikultura
  • Teknologi Pengolahan Hasil Perairan
  • Rekayasa Alsin Industri

Prospek Kerja Lulusan Departemen Teknologi Industri Pertanian

Selanjutnya tentang prospek kerja dan karir bagi lulusan Departemen Teknologi Industri Pertanian atau Teknik Pertanian. Ada cukup banyak bidang karir yang bisa kamu masuki setelah lulus dari jurusan ini. Untuk lebih jelasnya saya tonton video berikut yang secara singkat menjelaskan peluang yang ada di lapangan.

Tren Agribisnis dan Teknologi Pangan di Masa Depan

Ada beberapa tren yang penting untuk menjadi perhatian semua orang, terutama bagi para ahli di bidang makanan:

  • Harga makanan akan semakin murah seiring dengan perkembangan perangkat pintar dan semakin banyak orang yang terkoneksi dengan internet.
  • Aktivitas senjata sering disebut sebagai sumber emisi karbon dan metana yang signifikan. Oleh karena itu perlu dicari solusi teknologi yang dapat mencegah atau mengurangi terbentuknya gas-gas tersebut.
  • Saat ini sedang dikembangkan alternatif pencarian daging dengan bantuan AI yaitu dengan mendesain protein agar rasanya seperti protein hewani yang sebenarnya.
  • Perang melawan virus yang mengancam ternak, dengan mengembangkan sistem pemantauan ternak berbasis AI.
  • Menggeser cara belanja konvensional ke cara modern menggunakan aplikasi, pengiriman drone, dan inovasi berkelanjutan dalam ritel grosir.
  • Terobosan teknologi seperti cerrado (padang rumput) Brasil telah mengubahnya menjadi pertanian yang sukses, menggunakan irigasi cerdas, generator gen generasi berikutnya, pemupukan presisi, dan penggunaan geospasial dan drone.